-->

Bahaya Getaran Pada Manusia

Bahaya Getaran Pada Manusia - Getaran merupakan faktor fisik yang ditimbulkan oleh subjek atau benda dengan gerakan isolasi, getaran juga sering disebut dengan vibrasi. Beberapa contoh benda yang menimbulkan getaran adalah mesin, peralatan atau perkakas kerja yang bergetar.

Bahaya Getaran Pada Manusia

Apabila seorang pekerja menggunakan peralatan kerja yang bergetar dalam waktu lama maka dapat mengalami kelainan fungsi tangan yang salah satunya hand-arm vibration syndrome (HAVS). Jika hal ini terus dibiarkan, maka masalah seperti kerusakan pembuluh darah, kehilangan sensoris secara permanen, kerusakan tulang dan otot menjadi lemah akan dapat dialami oleh para pekerja.

Jenis Getaran
  1. Hand Arm Vibration (HAV) : Getaran yang terjadi pada tangan karena kontak langsung dengan peralatan yang menghasilkan getaran seperti mesin compactor, chain saw, scalling hammer, bor, gerinda, dll.
  2. Whole Body Vibration (WBV) : Getaran yang sudah mengenai seluruh tubuh, hal ini sering dialami oleh para pengemudi alat berat, hingga orang yang melakukan pekerjaan pada lantai yang bergetar (platform), dll.

Apa bahaya yang ditimbulkan dari Vibrasi?

1. Hand Arm Vibration (HAV)

Menggunakan peralatan yang bergetar di tangan dalam waktu yang cukup lama dan sering dapat menyebabkan gejala Hand Arm Vibration dan Carpal Tunnel Syndrome. Hand Arm Vibration Syndrome (HAVS) merupakan istilah yang digunakan untuk menggambarkan cedera yang terjadi pada tangan dan lengan yang disebabkan oleh paparan berlebihan terhadap alat getar.

Cidera ini juga sering disebut white finger phenomenon, hal ini akan membuat jari jemari menjadi putih diakibatkan oleh sirkulasi darah yang buruk hingga menyebabkan pembuluh darah dan jaringan menjadi rusak.

Carpal Tunnel Syndrome (CTS) akan menyebabkan efek rasa geli, mati rasa, dan tangan lemah. Hal ini tentu akan mengurangi kemampuan bekerja di kondisi dingin atau basah dan gejala dari dua efek kesehatan di atas bisa datang dan pergi.


Namun berbeda dengan pajanan HAV yang akan terjadi secara terus - menerus dan efek tersebut bisa berlangsung dalam waktu lama dan permanen. Tentu masalah ini akan menyebabkan sakit, menyusahkan dan gangguan tidur yang dapat terjadi selama beberapa bulan pemajanan, akan tetapi pada banyak kasus bisa terjadi lebih dari beberapa tahun.

Dosis pajanan maksimal yang dianjurkan adalah :
  • Exposure Action Value (EAV) perhari = 2,5 m/s² A(8)
  • Exposure Limit Value (ELV) perhari = 5 m/s² A(8)
Untuk powered hand tools, penggunaan secara reguler dan well-maintained akan menghasilkan pajanan getaran di atas EAV setelah :
  • Pemakaian hammer action tool = 15 menit
  • Pemakaian non hammer action tool = 1 jam
sedangkan, ELV akan dicapai setelah :
  • Pemakaian hammer action tool = 1 jam
  • Pemakaian non hammer action tool = 4 jam
2. Whole Body Vibration

Paparan WBV pada awalnya dimulai dengan keluhan sakit punggung pada bagian bawah dan mengalami rasa yang tidak nyaman di bagian punggung ketika berjalan. Sedangkan pada sistem saraf, kelainan saraf sensoris yang menimbulkan paraestesia / kesemutan, menurunnya sensitivitas, gangguan membedakan (deterionity) selanjutnya atrofi akan dialami pada gejala ini.

Getaran mekanis juga dapat menyebabkan gangguan mata, pada frekuensi sampai 4 Hz, mata masih dapat mengikuti getaran - getaran antara kepala dan sasaran. Akan tetapi frekuensi selanjutnya membuat mata sudah tidak dapat mengikutinya lagi, maka pada frekuensi tinggi dapat mengganggu penglihatan dan menyebabkan menurunnya ketajaman penglihatan.

Bagaimana Pengendalian Bahaya Getaran?

Engineering Control
  • Melakukan pemeliharaan mesin yang baik mulai dari bantalan mesin harus dalam kondisi baik untuk meredam getaran, mengganti, mengencangkan bagian mesin yang longgar, pemberian pelumas secara teratur, dll.
  • Diusahakan untuk menurunkan getaran mesin atau alat seminimal mungkin dengan bantalan peredam getaran atau dengan cara mengurangi kecepatan mesin, kecepatan putaran atau isolasi.
  • Melakukan pengukuran getaran mesin dengan alat ukur getaran / vibration meter untuk menentukan lamanya waktu kontak antara alat dan mesin atau peralatan.
Administrative Control
  • Penjadwalan pengoperasian mesin
  • Pengaturan jadwal kerja agar tidak terlalu terpajan getaran
  • Training pekerja untuk meminimalisir kecelakaan kerja
PPE
  • Menggunakan sarung tangan anti getaran untuk meminimalisir dampak yang dihasilkan, selain itu sarung tangan juga harus cocok dengan pemakainya
  • Menggunakan sepatu kerja yang mempunyai alas karet guna mengurangi whole body vibration
Selain itu lakukan pula pengkajian resiko getaran di tempat kerja Anda, hal ini penting untuk menentukan dimana lokasi yang paling berisiko, siapa yang berisiko dan selanjutnya kontrol bahayanya guna mengurangi risiko kesehatan yang ditimbulkan nantinya.

0 Response to "Bahaya Getaran Pada Manusia"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel