Bahaya Klorin Dalam Air Minum
Bahaya Klorin Dalam Air Minum - Mungkin kita sering mendengar klorin atau yang lebih dikenal dengan kaporit, unsur ini sangat erat kaitannya dengan air. Namun apakah kita tahu apa itu klorin sebenarnya?
Seperti yang kita ketahui bahwa klorin memang merupakan bahan kimia yang digunakan sebagai desinfektan dan pemutih. Klorin dalam suhu ruangan akan berbentuk gas dengan warna kuning kehijauan yang mempunyai bau tajam serta bersifat iritatif.
Selain itu dalam berbagai jenis produksi seperti produksi kertas, antiseptik, zat warna, makanan, insektisida, cat, produk minyak bumi, plastik, obat - obatan, tekstil, pelarut dan berbagai jenis produk keseharian kita juga banyak menggunakan klorin.
Kita juga sering mendengar bahwa klorin digunakan dalam air minum, lantas apakah hal ini berbahaya? jadi pada dasarnya apabila digunakan dalam kadar yang tepat maka klorin tetap aman digunakan dalam air minum, contohnya adalah kita sering mendengar bahwa klorin juga digunakan pada air di kolam renang.
Akan berbeda bila klorin berwujud gas dan terhirup oleh manusia dan masuk ke dalam tubuh manusia melalui makanan atau minuman yang terkontaminasi. Hal ini karena sifat klorin yang beracun dan merupakan gas yang sangat reaktif.
Namun ketika tercampur dengan air maka klorin akan terurai, selain itu klorin mungkin juga dilepaskan dari air kemudian masuk ke udara dalam kondisi tertentu. Sifat reaktif yang dimiliki klorin inilah yang membuatnya tidak akan bertahan lama baik di dalam air maupun tanah.
Unsur klorin sendiri tidak diakumulasi dalam tubuh hewan maupun tanaman, akan tetapi studi laboratorium menunjukkan bahwa paparan berulang klorin dari udara dapat mempengaruhi sistem kekebalan tubuh, darah, jantung dan sistem pernapasan hewan.
Bahaya klorin pada air minum?
Dr. Joseph Price menulis sebuah buku yang kontroversal mengenai efek klorin dapat menyebabkan aterosklerosis, serangan jantung dan stroke, dalam buku tersebut ia menyebutkan melakukan percobaan pada ayam. Ia membagi subjek penelitian tersebut menjadi 2 yaitu ayam yang diberi minuman yang mengandung klorin dan tidak.
Setelah beberapa lama kemudian ia mengotopsi subjek tersebut dan mendapatkan bahwa subjek yang mengkonsumsi air berklorin terdeteksi mengidap penyakit jantung sistemik pada setiap spesimen. Berbeda kelompok yang tidak terpapar tidak menunjukkan hal demikian, kelompok yang terpapar klorin menunjukkan sirkulasi yang buruk, bulu - bulunya rontok, kedinginan dan kurang aktif saat musim dingin tiba.
Paparan klorin yang sudah akut pada makhluk hidup dapat menyebabkan :
- Iritasi saluran nafas
- Suara serak
- Kesulitan bernafas
- Iritasi mata
- Iritasi kulit
- Batuk
- Sesak nafas
- Wheezing / Mengi
Fungsi klorin pada air minum
Klorin dalam air digunakan untuk desinfeksi air termasuk air untuk mandi, kolam renang dan juga air minum. Hal ini karena klorin dalam air dapat digunakan untuk membunuh bakteri E. Coli serta Giardia dengan harga yang murah.
Namun walau begitu kadar yang digunakan haruslah tetap diperhatikan, karenanya pada perusahaan air minum atau kolam wajib menguji kadar klorin yang mereka gunakan dalam air. Untuk menguji kadar klorin yang ada dalam air dapat dilakukan menggunakan alat pengukur kualitas air atau water test kit. Dengan kadar yang tepat maka bakteri dalam air akan terbunuh namun air tetap aman digunakan dan dikonsumsi.
0 Response to "Bahaya Klorin Dalam Air Minum"
Post a Comment